Belumlah ketemu ujung perhentian ini.
Sampai kapan
Entahlah...
Mungkin sampai napasku berhenti,
Dan lewat debu kotor itu,
Kubisikkan lagi pertanyaan.
Sudah jauhkan aku dariMu..?
Dan kebahagiaan seperti apa dari ketiadaanMu..?
Akh...
Andai bukan Engkau yang meminta,
Tak kan kujauhi diriMu.
Menjadikan pertanyaan tanpa jawaban,
Seperti engkau yang sering bisu dan lari.
Pantulkan bara,
Meninggalkan abu derita.
Telah ku jadikan neraka duniaku,
Tak ku temui lagi damaiku.
Jiwa-jiwaku berpergian,
Mengembalikan jiwa-jiwaku yang mengembara.
Titah-Mu memonopoli akal hingga rohaniku.
Bara-Mu membakar tungku pemanas bayanganku.
Bergejolak batin tak beraturan.
Aih, nurani suci,
Peluk erat diriku.
Daratkan aku disamudra dalam,
Biar napasku berhenti sunyi,
Dan kutemui kepasrahan pada Tuhanku.
***
Jangan lupa vote ya
Ig: Diahpermatasirait
Tentangrasa_official
Comments
Post a Comment